Provinsi Jambi adalah sebuah provinsi Indonesia yang terletak di pesisir timur di bagian tengah Pulau Sumatera. Jambi adalah satu dari tiga provinsi di Indonesia yang ibukotanya bernama sama dengan nama provinsinya, selain Bengkulu dan Gorontalo. Jambi merupakan tempat berasalnya Bangsa Melayu yaitu dari Kerajaan Malayu di Batang Hari Jambi.
A. Letak Geografis
Secara geografis Provinsi Jambi terletak pada 0o45’-2o45’ LS dan 101o10’-104o55’ BT di bagian tengah Pulau Sumatera, sebelah Utara berbatasan dengan Provinsi Riau, Sebelah Timur dengan Laut Cina Selatan Provinsi Kepulauan Riau, sebelah Selatan berbatasan dengan Provinsi Sumatera Selatan dan sebelah Barat berbatasan dengan Provinsi Sumatera Barat. Posisi Provinsi Jambi cukup strategis karena langsung berhadapan dengan kawasan pertumbuhan ekonomi yaitu IMSG (Indonesia, Malaysia, Singapura Growth Triangle).
Provinsi Jambi memiliki luas daratan 48.989,98 km2 dan luas lautan 4.445,94 km2. Provinsi Jambi sendiri memiliki Kabupaten/ Kota sebanyak 11 Kabupaten/ Kota. Berikut ini adalah tabel luas Kabupaten/Kota di Provinsi Jambi dan tabel jarak dari Kabupaten/Kota ke Ibukota Provinsi Jambi.
Tabel Luas Kabupaten/Kota Di Provinsi Jambi
No |
Kabupaten/Kota |
Jumlah Kecamatan |
Luas Area(km2) |
Persentase (%) |
1. |
Kerinci |
12 |
3355.27 |
6.69 |
2. |
Merangin |
24 |
7679.00 |
15.31 |
3. |
Sarolangun |
10 |
6184.00 |
12.33 |
4. |
Batang Hari |
8 |
5804.00 |
11.57 |
5. |
Muaro Jambi |
11 |
5326.00 |
10.62 |
6. |
Tanjab Timur |
11 |
5445.00 |
10.86 |
7. |
Tanjab Barat |
13 |
4649.85 |
9.27 |
8. |
Tebo |
12 |
6461.00 |
12.88 |
9. |
Bungo |
17 |
4659.00 |
9.29 |
10. |
Kota Jambi |
8 |
205.43 |
0.41 |
11. |
Sungai Penuh |
5 |
391.50 |
0.78 |
Sumber: Provinsi Jambi Dalam Angka Tahun 2012
Gambar Persentase Luas Wilayah Provinsi Jambi
Kabupaten/ Kota yang memiliki wilayah terluas adalah Kabupaten/ Kota Merangin dengan luas wilayah 7679(km2). Prosentase luas Kabupaten/ Kota Merangin adalah sebesar 15.31%, sedangkan wilayah terkecil adalah Kota Jambi dengan prosentase hanya sebesar 0.41% dari seluruh luas Provinsi Jambi. Ditinjau terhadap jarak Kota/ Kabupaten terhadap Ibukota Provinsi Jambi, Kabupaten Kerinci merupakan kabupaten dengan jarak terjauh dari Ibukota provinsi Jambi yaitu 419.21 km. Sedangkan Kabupaten Muaro Jambi merupakan Kabupaten dengan lokasi terdekat dari Ibukota Provinsi Jambi yaitu 27 km. Lokasi Kabupaten Muaro Jambi berdekatan dengan Kabupaten Batang Hari, hal ini karena Kabupaten Muaro Jambi merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Muaro Jambi pada tahun 1999 sesuai dengan Undang-undang Nomor 54 Tahun 1999 [1].
B. Iklim
Berdasarkan data BMKG Provinsi Jambi tahun 2011, Kota Jambi beriklim Tropis dengan suhu rata-rata minimum berkisar antara 21.9-26.90C. Suhu maksimum 33,80C terjadi pada bulan Maret dan suhu minimum 17.60C terjadi pada bulan Februari dan Maret dengan kelembaban udara berkisar antara 78-87%.Hujan terjadi sepanjang tahun dengan musim penghujan terjadi antara bulan Oktober-Maret dengan rata-rata 20 hari hujan/bulan, sedangkan musim kemarau terjadi antara bulan April-September dengan rata-rata 16 hari hujanbulan. Curah hujan sebesar 2.296.1 mm/tahun (rata-rata 191,34 mm/bulan). Kecepatan angin di tiap bulan hampir merata antara 9 knots hingga 23 knots (1 knots= 1,8 km/jam). Adapun rincian kondisi iklim Provinsi Jambi berdasarkan statiun pada tahun 2011 dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel Rata-Rata Suhu Udara, Kelembaban, Tekanan Udara, Kecepatan Angin, Curah Hujan, Dan Penyinaran Matahari Menurut Stasiun, 2011
No |
Uraian |
Stasiun |
||
Depati Parbo Kerinci |
Sultan Thaha Jambi |
Klimatologi Jambi |
||
1. |
Suhu/Temperature (oC) |
|
|
|
|
Maksimum/Maximum |
28,2 |
33,8 |
33,2 |
|
Minimum/Minimum |
17,6 |
21,8 |
21,9 |
|
Rata-rata/Average |
21.9 |
26.9 |
26.5 |
|
||||
2. |
Kelembaban Udara (%) |
|
|
|
|
Maksimum/Maximum |
97.7 |
97.9 |
99.1 |
|
Minimum/Minimum |
47.1 |
49.3 |
56.8 |
|
Rata-rata/Average |
80.4 |
82.5 |
85.8 |
|
||||
3. |
Tekanan Udara (mb) |
1015.4 |
1010.2 |
- |
4. |
Kecepatan Angin (knot) |
8.5 |
5.0 |
1.3 |
5. |
Curah Hujan (mm) |
1454.0 |
2295.0 |
2061.0 |
6. |
Penyinaran Matahari (jam/hari) |
3.8 |
4.5 |
3.2 |
Sumber: Provinsi Jambi Dalam Angka Tahun 2012
C. Kondisi Tanah
Kondisi tanah berdasarkan topografi di Provinsi Jambi terbagi menjadi tiga klasifikasi antara lain:
Adapun rincian luas wilayah menurut jenis tanah di Provinsi Jambi dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel Luas Wilayah Menurut Jenis Tanah di Provinsi Jambi
No |
Jenis Tanah |
Jumlah |
% |
1. |
Podzolik Merah Kuning |
2,036,386 |
39.93 |
2. |
Latosol |
952,386 |
18.67 |
3. |
Gley Humus Rendah |
547,830 |
10.74 |
4. |
Andosol |
354,406 |
6.95 |
5. |
Organosol |
308,338 |
6.05 |
6. |
Podzolik Coklat + Andosol + Podzolik |
275,652 |
5.40 |
7. |
Podzolik Merah Kuning |
236,343 |
4.63 |
8. |
Alluvial |
199,553 |
3.91 |
9. |
Hidomorfik Kelabu |
83,743 |
1.64 |
10. |
Latosol Andosol |
60,032 |
1.18 |
11. |
Rawa Laut |
42,951 |
0.84 |
12. |
Komplek Latosol + Litosol |
2,380 |
0.05 |
|
Jumlah |
5,100,000 |
100.00 |
Sumber : RPJMD Provinsi Jambi Tahun 2011-2015
D. Topografi
Provinsi Jambi berada di bagian tengah Pulau Sumatera memiliki topografi wilayah yang bervariasi mulai dari ketinggian 0 m dpl di bagian timur sampai pada ketingian di atas 1.000m dpl, ke arah barat morfologi lahannya semakin tinggi dimana dibagian barat merupakan kawasan pegunungan Bukit Barisan yang berbatasan dengan Provinsi Bengkulu dan Sumatera Barat yang merupakan bagian dari kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat. Adapun untuk lebih jelasnya mengenai klasifikasi ketinggian di Provinsi Jambi dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
Tabel Klasifikasi Ketinggian di Provinsi Jambi
No. |
Topografi/ Ketinggian (m/dpl) |
Luas |
Wilayah/ Kabupaten |
|
Ha |
% |
|||
1. |
Dataran Rendah (0 – 100 ) |
3.431.165 |
67 |
Kota Jambi, Tanjung Jabung Barat, Tanjung Jabung Timur, Muaro Jambi, Merangin, Batang Hari |
2. |
Dataran sedang (100 – 500) |
903.180 |
17 |
Sebagian Sarolangun, Tebo, sebagian Batang Hari, Kota Sungai Penuh, Merangin, sebagian Tanjung Jabung Barat |
3. |
Dataran Tinggi (> 500) |
765.655 |
16 |
Kerinci, Kota Sungai Penuh, sebagian Merangin, sebagian Sarolangun dan sebagian Bungo |
|
Jumlah |
5.100.000 |
100 |
|
Sumber : Sumber : RPJMD Provinsi Jambi Tahun 2011-2015
E. Penggunaan Lahan
Penggunaan Lahan Provinsi Jambi terdiri atas penggunaan untuk kawasan lindung dan kawasan budidaya. Untuk lebih jelasnya mengenai luasan masing-masing kawasan dapat dilihat berikut ini:
Tabel Luas Penggunaan Lahan Provinsi Jambi
Jenis Peruntukan |
Perkiraan Luas (Ha) |
Hutan Lindung |
163,534 |
Kawasan yang Memberikan Perlindungan Kawasan Bawahnya a. Kawasan Resapan Air b. Kawasan Bergambut |
- 59,995 |
Kawasan Perlindungan Setempat a. Sempadan Pantai b. Sempadan Sungai c. Sempadan Danau d. Ruang Terbuka Hijau |
18,500 268,440 12,995 - |
Kawasan Suaka Alam dan Cagar Budaya a. Kawasan Suaka Alam dan Perairan Laut b. Cagar Alam c. Kawasan Pantai Berhutan Bakau d. Taman Nasional e. Taman Hutan Raya f. Taman Wisata Alam g. Kawasan Cagar Budaya dan Ilmu Pengetahuan |
486 402.615 402.587 687.687 36.160 426 3.000 |
Kawasan Hutan Produksi Terbatas |
252.775 |
Kawasan Hutan Produksi Tetap |
702.662 |
Kawasan Pertanian Tanaman Pangan Lahan Basah |
127.981 |
Kawasan Pertanian Tanaman Pangan Lahan Kering |
298.346 |
Kawasan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan |
184.192 |
Sumber: RTRW Provinsi Jambi 2013-2033
Gambar Luas Penggunaan Lahan Provinsi Jambi
Sumber: [1] id.wikipedia.org/wiki/Kabupaten_Muaro_Jambi